KOMPAS.com - Nasional |
News and Service |
|
Anggaran dan UU, Jurus Korupsi di DPR |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 19:34) |
Pengamat ekonomi Hendri Saparini menyesalkan fungsi penentuan anggaran negara yang biasa diberikan wewenangnya ke Bappenas kini beralih ke DPR. |
|
Biaya Politik Mahal, Politisi Rampok Uang Negara |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 18:53) |
Korupsi politik berawal dari politisi. Biaya politik yang mahal memaksa para politisi melakukan berbagai cara termasuk merampok uang negara. |
|
Jumlah Penerima Adipura 2011 Berkurang |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 17:56) |
Jumlah peraih penghargaan Adipura untuk kota/kabupaten terbersih di Indonesia dipastikan menurun atau kurang dari 100 daerah. |
|
Ikrar: "Demokrat is Finish"! |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 17:42) |
Sebagai pemenang Pemilu 2004 dan 2009, Partai Demokrat tampaknya hanya tinggal kenangan untuk Pemilu 2014. |
|
Ikrar: Demokrat, Partai "Acak Kadut"! |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 16:30) |
Pengamat politik LIPI, Ikrar Nusa Bakti, mengatakan partai Demokrat saat ini menjadi ciri sebuah partai "acak kadut". |
|
Media Dilematis Beritakan Terorisme |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 16:08) |
Media massa mengalami hal yang dilematis ketika melakukan pemberitaan mengenai terorisme. |
|
Beranikah Ramadhan Ungkap "Mr A" |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 15:37) |
Pengamat politik LIPI, Ikrar Nusa Bakti, menantang Ramadhan Pohan untuk berani menyebutkan secara jelas sosok sebetulnya "Mr A". Beranikah |
|
ICW: Trio Macan dalam Korupsi Politik |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 15:13) |
Kepala Divisi Monitoring Pelayanan Publik ICW, Ade Irawan, mengatakan pelaku korupsi di Indonesia terdiri dari pengusaha, birokrasi, dan politisi. |
|
PK Antasari Sudah Rampung |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 14:14) |
Berkas permohonan PK Antasari Azhar, terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap Direktur Utama PT PRB Nazruddin Zulkarnaen, telah rampung. |
|
Media "Online" Cenderung Kejar Kecepatan |
(KOMPAS.com - Nasional, 4 June 2011 13:58) |
Media online memiliki kecenderungan menyukai berita hardnews. Hal ini menyebabkan pemberitaan tidak memiliki kedalaman dan memberikan pengetahuan. |
|