KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | KPK Jangan Jadi Alat Politik | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 18:28) | Anggota DPR Aboe Bakar Al Habsyi mengatakan bila ada indikasi oknum partai berkuasa terlibat di kasus suap Kemenpora, KPK harus berani bertindak. | | NII-Bank Century Ada Kaitannya... | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 17:40) | Peneliti sejarah DI/NII, Sholahudin, mengatakan, jaringan NII memiliki hubungan dengan pemilik Bank Century Robert Tantular. | | Anggota NII Wajib Setor Rp 14 M/Bulan | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 14:49) | Anggota NII wajib menyetor Rp 14 miliar sebulan. | | Pancasila Harus Jadi Pil Penawar | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 13:59) | Gerakan NII harus dilawan pendekatan hukum dan kontraideologi, baik oleh keluarga, institusi pendidikan maupun pemerintah. Pancasila jadi penawar | | Orang Hilang Direkrut NII Jaring Dana | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 13:39) | Anggota keluarga Anda hilang tiba-tiba Bisa jadi, dia sedang diperkerjakan oleh jaringan NII untuk menjaring dana di tempat umum | | Yang Perlu Diketahui dari NII | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 13:20) | Sebenarnya berita mengenai NII belakangan ini tak terlalu penting namun cukup menarik bagi masyarakat dan aksi NII bisa diwaspadai | | Nyontek PKS, NII Sasar Anak SMA | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 13:09) | NII dan PKS memiliki kesamaan dalam pola rekrutmen, yaitu menjangkau kader mulai dari anak-anak SMA | | Politisi-Pemerintah Manfaatkan NII | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 19:42) | Para politisi dan sejumlah penguasa di negara ini disebut-sebut turut memanfaatkan keberadaan Al-Zaitun dan gerakan NII. | | Pesantren Tak Ajarkan Radikalisme | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 17:39) | Pondok pesantren bukanlah cikal bakal radikalisme Islam yang saat ini mencuat melalui beberapa aksi terorisme dan gerakan NII | | Wawan: Tak Bisa Main Gebuk Melawan NII | (KOMPAS.com - Nasional, 30 April 2011 17:36) | Pemerintah dan aparat bukannya gagal dalam menindak tegas gerakan Negara Islam Indonesia NII yang sudah ada sejak 1949 | |
KOMPAS.com - Internasional | News and Service | | FOTO: Gaun Pengantin Kate Middleton | (KOMPAS.com - Internasional, 29 April 2011 17:32) | Gaun pengantin Kate Middleton yang berenda dan berwarna gading dirancang oleh Sarah Burton, direktur kreatif di rumah mode Alexander McQueen. | | FOTO: Pernikahan William dan Kate | (KOMPAS.com - Internasional, 29 April 2011 16:43) | Pangeran William tiba di Westminster Abbey, Jumat 29/4/2011, untuk upacara pernikahannya dengan Kate Middleton. | | Kate Bergelar Duchess of Cambridge | (KOMPAS.com - Internasional, 29 April 2011 15:33) | Kate Middleton akan bergelar Yang Mulia Duchess of Cambridge begitu ia menikahi Pangeran William. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Muhaimin: Outsourcing Akan Ditiadakan | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 19:39) | Menakertrans Muhaimin Iskandar mengungkapkan pemerintah akan berupaya meniadakan sistem kerja "outsourcing" karena merugikan pekerja. | | Hakim: Wah, Beruntung Sekali Anda, Gayus | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 19:13) | Hakim Pengadilan Tipikor Bandung menyebut Gayus sangat beruntung. Mengapa | | TNI AU Selidiki Kecelakaan di Sleman | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 19:05) | KSAU Marsekal Imam Sufaat menuturkan, TNI AU tengah menyelidiki kecelakaan jatuhnya pesawat latih di Sleman, Yogyakarta. | | Rosa: Wafid Butuh Bantuan Dana Talangan | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 18:57) | Tersangka kasus dugaan suap Sesmenpora, Rosa Manullang, mengatakan, cek Rp 3,2 miliar diserahkan untuk dana talangan SEA Games. | | Ternyata, Andhika Punya 7 KTP | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 18:43) | Andhika Gumilang bukan memiliki 6 KTP, melainkan 7 KTP. Untuk apa KTP-KTP itu digunakannya | | Gayus Koleksi Wig sejak Kuliah | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 18:20) | Gayus Tambunan mengaku memiliki sejumlah wig. Menurutnya, wig-wig itu dikoleksinya sejak masa kuliah. Untuk kepentingan apa | | Demokrat Bantah Terkait Suap SEA Games | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 18:11) | Syarifuddin Hassan mengklaim bahwa kader Partai Demokrat tak terlibat dalam kasus dugaan korupsi terkait proyek infrastruktur SEA Games. | | Rosa Pilih Djufri karena Aman dan Nyaman | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 18:09) | Rosa mengaku sudah mencabut surat kuasa atas Kamaruddin. Ia menunjuk Djufri Taufik sebagai kuasa hukum baru. "Saya lebih nyaman," katanya. | | Rosa: Atasan Saya Bukan Nazaruddin | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 18:08) | Tersangka dugaan suap pembangunan wisma atlet Sea Games, Rosa, menegaskan, atasannya bukanlah Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin. | | Gayus: Aulia Pohan Tak Pernah di Tahanan | (KOMPAS.com - Nasional, 29 April 2011 17:57) | Gayus Tambunan mengatakan, empat tahanan yang ditahan bersamanya di Rutan Mako Brimob tak pernah berada di tahanan. Salah satunya Aulia Pohan. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Kamaruddin: Saya Masih Kuasa Hukum Rosa | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 19:08) | Meski pihak keluarga menyatakan telah mencabut kuasa, Kamaruddin bersikukuh dirinya mmasih pengacara Rosa, tersangka dugaan suap Sesmenpora. | | Dosen UIN Persiapkan "Jurus" Tangkal NII | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 18:53) | Para dosen turut resah dengan mencuatnya kembali gerakan NII di sejumlah universitas. Dosen UIN Jakarta menyiapkan sejumlah "jurus". Apa itu | | Keluarga: Rosa Ganti Pengacara | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 18:10) | Pihak yang mengaku keluarga Rosa, tersangka kasus dugaan suap Sesmenpora, mengatakan, Rosa telah berganti pengacara. Benarkah | | Anggota NII Mencapai 160.000 Orang | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 17:57) | Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin mengatakan, anggota NII diperkirakan 160.000 orang. Jumlah ini berdasarkan penelusuran intelijen. | | Tiga Arloji Mewah Andhika Disita Polisi | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 17:37) | Penyidik kepolisian menyita tiga arloji milik Andhika Gumilang. Tiga arloji tersebut harganya mencapai ratusan juta rupiah. | | Pepi Bikin Sibuk Dosen-dosen UIN | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 17:27) | Tersangkutnya Pepi Fernando dalam dugaan aksi terorisme membuat para dosen di kampus UIN Syarif Hidayatullah sibuk. Mengapa | | Taufik Imbau Anggota Tak Bawa Anak-Istri | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 17:09) | Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengimbau anggota Dewan tak membawa anai-istri dalam kegiatan kunjungan kerjanya. | | Sudah Lama Pemerintah Mengetahui NII! | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 17:01) | Pemerintah diminta segera bertindak tegas menanggapi sepak terjang kelompok Negara Islam Indonesia karena sudah mengetahui gerakannya sejak dulu. | | Presiden Kampanye Gerakan 1 Miliar Pohon | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 16:44) | Presiden: Kami sedang kampanye ambisius menanam satu miliar pohon. Jika ada yang tertarik menanam pohon atas nama diri Anda, beri tahu kami. | | Demokrat Bantah Nazaruddin Atasan Rosa | (KOMPAS.com - Nasional, 28 April 2011 16:33) | Wakil Sekjen DPP Demokrat Achsanul Qosasi mengatakan, partainya terganggu jika kadernya dikait-kaitkan dengan Rosa, tersangka kasus dugaan suap. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Petani Riau Adukan SK Menhut ke KPK | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 21:09) | Puluhan petani yang tergabung dalam Serikat Tani Riau mendatangi Gedung KPK, Jakarta. Mereka mengadukan SK Menhut yang dinilai berpotensi korupsi. | | Kemana Intelijen Saat NII Menyebar | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 20:46) | Sebagian masyarakat mempertanyakan bagaiman kinerja intelijen saat ini hingga Negara Islam Indonesia kembali tumbuh di tengah masyarakat | | Indonesia-China Sepakati 19 Kerja Sama | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 20:24) | Pemerintah Indonesia dan China akan menandatangani 19 nota kesepahaman kerja sama pada kunjungan Perdana Menteri Wen Jiabao di Jakarta. | | NII Kritikan untuk Tokoh Agama | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 20:13) | Seharusnya NII menjadi perhatian tokoh agama agar masyarakat dapat diarahkan untuk tidak ikut terbawa arus gerakan yang menyimpang dari Pancasila. | | Menko Polhukam: NII Belum Jadi Ancaman | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 20:04) | Gerakan Negara Islam Indonesia belum menjadi ancaman terhadap NKRI. Namun, aparat penegak hukum dan komponen masyarakat untuk tetap waspada. | | Pepi Pernah Bergabung di NII | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 19:41) | Tersangka kasus terorisme, Pepi Fernando, pernah bergabung dengan jaringan Negara Islam Indonesia sewaktu kuliah, tahun 1998. | | Ketua MK: NII Ada karena Pembiaran | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 19:40) | Ketua MK Mahfud MD menyatakan, munculnya kembali gerakan Negara Islam Indonesia diduga karena melihat kenyataan pembiaran sejumlah gerakan. | | Lukman Hakim: Bubarkan NII! | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 19:07) | Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifuddin mendesak pemerintah untuk bertindak tegas atas gerakan NII. Gerakan ini, tegasnya, harus dibubarkan. | | Ini Peran Para Tersangka Teroris 3 | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 18:21) | Para tersangka teroris lainnya ditangkap di kawasan Ciputat Timur. Siapa saja mereka dan apa perannya | | Cara UI Tangkal Penyebaran Ideologi NII | (KOMPAS.com - Nasional, 27 April 2011 18:08) | Meski gerakan NII mulai meredup di kampus UI, pihak universitas tetap waspada dengan melakukan sosialisasi bahayanya doktrin kelompok tersebut. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Adhyaksa: WM Hanya Dijebak | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 20:50) | Adhyaksa Dault selaku kuasa hukum WM, Sesmenpora yang menjadi tersangka dalam dugaan suap menengarai ada kejanggalan penetapan WM tersangka. | | Jokau, Pengantin Selanjutnya | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 20:40) | Kelompok teroris terkait kasus bom buku dan bom Serpong tengah mempersiapkan pengantin untuk melakukan aksi bom bunuh diri yakni Jokau. | | Menteri Sindir Citra Buruk DPR | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 20:38) | Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyindir citra buruk DPR RI terkait kunjungan kerja ke luar negeri | | KM Labobar Tiba dari Jeddah 3 Mei | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 20:26) | Kepulangan WNI yang diangkut dengan KM Labobar merupakan lanjutan rencana pemulangan WNI overstayer Fase I, yaitu sebanyak 5.000 orang. | | Sekjen: Nasdem dan Partai Nasdem Beda | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 20:24) | Sekjen Partai Nasional Demokrat, Ahmad Rofiq menegaskan Nasional Demokrat sebagai partai berbeda dengan Nasdem yang dipimpin Surya Paloh. | | Pengamanan di Kediaman Hatta Diperketat | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 19:13) | Pengamanan di kediaman Hatta Rajasa di perumahan Fatmawati Golf Mansion, Jakarta Selatan, tampak mulai disterilkan sejak pukul 18.30. | | Pramono: Semoga Terbaik bagi Aliya-Ibas | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 18:58) | Wakil Ketua DPR Pramono Anung turut berbahagia dengan hari spesial Edhie Baskoro Yudhoyono dan Siti Rubi Aliya Rajasa, Selasa malam ini. | | Facebook Politisi Golkar Dipakai untuk Menipu | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 16:18) | Akun Facebook politisi Partai Golkar Agun Gunandjar Sudarsa dibajak orang tak bertanggung jawab. Meminta uang kepada teman-teman Agun. | | Silakan Saja Buat Partai Baru, Asal... | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 16:08) | Politisi senior PDI-P Pramono Anung menyambut hadirnya Nasional Demokrat yang mendaftarkan diri sebagai partai politik di Kemhuk dan HAM. | | Siaga I Sudah Dicabut | (KOMPAS.com - Nasional, 26 April 2011 16:01) | Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menegaskan status siaga satu yang diumumkan oleh Menko Polhukam Djoko Suyanto sudah berakhir. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Kamis, Polri Jelaskan Status Penahanan | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 18:47) | Polri akan menjelaskan status penahanan terhadap 20 tersangka kasus teror bom buku dan Serpong pada hari Kamis 28/4/2011. | | Baasyir: Hadapi, Jangan Sembunyi | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 18:30) | Baasyir mengatakan, idad menggunakan senjata api harus dihadapi sampai mati jika diserang, bukan lari atau sembunyi. | | Tempat Penahanan IF Masih Dirahasiakan | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 18:15) | Kondisi IF, juru kamera Global TV yang ditangkap karena diduga terlibat aksi terorisme, baik-baik saja. Namun, tempat penahanannya dirahasiakan. | | Pemerintah Evaluasi Pengiriman TKI | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 18:06) | Pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap pengiriman TKI ke luar negeri. Evaluasi akan dilakukan tim yang diketuai Mennakertrans. | | Resah, Keluarga Pertanyakan Keadaan IF | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 17:37) | Keluarga IF resah dan mempertanyakan keberadaan juru kamera Global TV itu, pasca ditangkap polisi pada Jumat pekan lalu. | | Baasyir Kirim Surat ke Empat Pihak | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 17:26) | Abu Bakar Baasyir mengirimkan surat kepada Kapolri, Densus 88, Jaksa Agung, dan Mahkamah Agung. Apa isi suratnya | | Nasdem Bantah Daftarkan Diri Jadi Parpol | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 17:10) | Sekjen Nasdem membantah Partai Nasional Demokrat yang mendaftarkan diri sebagai parpol, bukan Nasdem yang dibentuk Surya Paloh. | | Dipecat, Yusuf Supendi Gugat Elite PKS | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 17:07) | Pendiri PKS, Yusuf Supendi akan menggugat sejumlah elit PKS atas dugaan perbuatan melawan hukum terkait pemecatan dirinya sebagai kader PKS. | | Nasdem Daftar Jadi Parpol | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 17:05) | Ormas Nasional Demokrat telah mendaftarkan diri sebagai partai politik ke Kementerian Hukum dan HAM. | | Soal Kunker,Marzuki "Lempar" ke Wakilnya | (KOMPAS.com - Nasional, 25 April 2011 16:59) | Ketua DPR Marzuki Alie menyerahkan penjelasan mengenai kunjungan kerja dan studi banding DPR kepada empat Wakil Ketua DPR. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Siaga 1 Nasional Saat Paskah Dikritik | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 20:13) | Wakil Ketua Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengkritik keputusan pemerintah yang memerintahkan TNI dan Polri pada posisi siaga I selama Paskah. | | Inspire: Popularitas Presiden SBY Turun | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 17:28) | Sebanyak 45,2 persen publik menyatakan tidak ada perbaikan signifikan yang dilakukan Demokrat sejak memenangi pemilu tahun 2009. | | 2014, Saatnya untuk Kalangan Muda | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 16:56) | Peneliti Inspire, Marbawi A Katon, mengatakan, pada 2014 para pemimpin dari kalangan muda akan mendapatkan dukungan masyarakat. | | Anas Peringkat Pertama, Kalahkan Mega | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 16:50) | "Inilah yang disebut demand pemimpin muda tinggi tapi supply figur tidak ada," ungkap ahli psikologi sosial-politik, Abdul Malik Gismar. | | Awas, Revisi UU KPK Penuh Jebakan! | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 15:58) | ICW menyatakan ada sejumlah jebakan pada Revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi. Jebakan itu bisa jadi serangan balik terhadap KPK. | | Politik Pencitraan SBY Gagal | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 15:41) | Ahli psikologi sosial politik, Abdul Malik Gismar, menilai publik sudah tidak lagi termakan dengan politik pencitraan yang dibentuk Presiden SBY. | | Densus 88 Ciduk Seorang di Cirebon | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 14:20) | Detasemen Khusus Antiteror 88 kembali menciduk seorang terduga teroris di Jalan Suratno, 500 meter dari Mapolresta Cirebon. | | Istana Bantah SBY Terkena Stroke | (KOMPAS.com - Nasional, 24 April 2011 14:27) | Pihak Istana Kepresidenan membantah rumor yang beredar bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkena stroke. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Hanura Tak Mau Terjebak Soal Capres | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 14:38) | Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto mengatakan, Hanura belum mau terjebak pada urusan calon presiden atau capres. | | Ketika Kearifan Lokal Tergerus Zaman | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 14:31) | Sejumlah juru kunci Situ Cisanti, mengungkapkan beragam mitos yang menyelimuti sekitar situ yang berada di bawah kaki Gunung Wayang itu. | | Wiranto: Kompetisi 2014 Sangat Ketat | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 13:16) | Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto menegaskan, Hanura tidak sedang merencanakan sebuah kekalahan menghadapi Pemilu 2014. | | Priyo: Rakyat Harus Bahu-Membahu | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 19:39) | Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menyesalkan sejumlah aksi teror bom yang terjadi belakangan ini. Apalagi ,diarahkan ke rumah-rumah ibadah. | | Polri: P Berencana Sebarkan Rekaman | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 19:26) | Kombes Boy Rafli Amar menyatakan, P, dalang pengeboman Gereja Christ Cathedral, akan mengirimkan hasil gambarnya kepada jaringan TV internasional. | | Agung: Wakil Atut Akan Disurvei | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 18:14) | Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono akan melakukan survei terhadap kandidat calon Wagub Banten yang akan mendampingi Atut Chosiyah. | | IF Diperiksa Densus 88 | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 18:03) | Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komisaris Besar Boy Rafli Amar mengatakan, tim Densus 88 saat ini memeriksa IF, juru kamera Global TV. | | Kombes Boy: IF Akan Meliput Aksi Teror | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 17:47) | Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Boy Rafli Amar membenarkan adanya penangkapan terhadap IF, juru kamera Global TV, oleh Densus 88. | | Kopassus: Teguh Dan Grup 2, Izak Dan Grup 3 | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 17:38) | Kolonel Inf Teguh Arif Indratmoko jadi Komandan Kopassus Grup 2 dan Letkol Inf Izak Pangemanan Komandan Kopassus Grup 3 yang baru. | | Densus 88 Ringkus Juru Kamera Global TV | (KOMPAS.com - Nasional, 23 April 2011 08:54) | Direktur Pemberitaan Global TV, Arya Mahendra Sinulingga, menyatakan, polisi membenarkan bahwa pria yang ditangkap itu memang anak buahnya. | |
KOMPAS.com - Nasional | News and Service | | Tommy Butuh Wadah Pengabdian | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 19:12) | Tommy Soeharto menggagas terbentuknya Nasional Republik sebagai embrio partai politik baru. Ia butuh wadah pengabdian yang baru. | | Bom Serpong Sempat Meledak | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 18:49) | Satu dari sekian paket bom di Serpong ternyata sempat meledak sehari sebelum dijinakkan. Namun, satpam yang mendengar tak mengetahui kalau itu bom | | Tommy Penggagas Nasional Republik | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 18:02) | Nasional Republik menyatakan diri sebagai embrio partai politik baru. Tommy Soeharto salah satu penggagasnya. | | PKS Masih Puber, Banyak Godaan | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 17:56) | Presiden Partai Keadilan sejahtera PKS Luthfi Hasan Ishaaq mengatakan partai yang dipimpinnya masih puber dan banyak godaan. | | Setelah Nasdem, Terbitlah Nasrep | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 17:36) | Kini ada embrio partai politik baru yang menamakan dirinya Nasional Republik. Wajah Tommy Soeharto terpampang di sejumlah spanduk. | | Polisi Minta Waktu Seminggu | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 17:16) | Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Bachrul Alam mengatakan, pihaknya butuh waktu sekitar seminggu untuk mengumumkan jaringan teror bom. | | Polri Masih Dalami Kasus Bom Serpong | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 17:01) | Tim Penjinak Bahan Peledak Gegana, dan Puslabfor Polri masih mendalami jenis bom yang ditemukan tidak jauh dari Gereja Christ Cathedral, Serpong. | | "Doakan Supaya Mereka Mengaku!" | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 15:54) | Mabes Polri mengungkapkan, 19 pelaku teror bom buku dan Serpong masih menjalani pemeriksaan untuk pengembangan kasus itu. Polri minta didoakan. | | Densus 88 Harus Lebih Progresif | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 14:58) | Densus 88 harus lebih progresif seiring dengan semakin terbukanya aksi terorisme yang terjadi. | | Pelaku Belajar Ortodidak Merakit Bom | (KOMPAS.com - Nasional, 22 April 2011 14:45) | Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Bachrul Alam mengatakan, para pelaku pemboman yang saat ini telah ditangkap oleh Mabes Polri belajar merakit | |
|