Berita terbaru Harian Global (Jurnal Medan) edisi 18 Juli 2011

Harian Global - Membangun Paradigma Baru

Jurnal Medan

Komjak Periksa Kajatisu - Terkait Bentrok dan Sidang 11 Menit

(Harian Global - Membangun Paradigma Baru, 18 July 2011   06:28)

Kepala Kejak­saan Tinggi Suma­te­ra Utara (Kaja­tisu), AK Ba­suni Masyarif diperiksa Ko­misi Kejaksaan dan Internal terkait dua perkara yang terjadi di jajaran Kejatisu. Dua per-kara itu, adanya la-po­ran me­nge­nai sidang cepat di Penga­dilan Negeri (PN) Me­dan dan bentrokan antara pe-gawai ke­jaksaan dan pendemo di Ge­dung Kejatisu pekan lalu. Sumber Jurnal Medan di Kejaksaan menyebutkan, setelah adanya laporan mengenai sidang 11 menit, Kajatisu di-min­tai keterangan, mengapa bisa ada kasus rencana tuntutan sebelum adanya pemeriksaan perkara di persidangan. Demikian halnya, saat adanya bentrokan antara pegawai kejaksaan, Kajatisu juga diminta keterangan secara internal.

KTP Elekronik Terancam Gagal

(Harian Global - Membangun Paradigma Baru, 18 July 2011   06:27)

Hingga kini persiapan me­nyambut program nasio­nal KTP Elek­tronik di Bulan Agus­tus di Kota Medan belum ada tanda-tanda nyata. Kondisi ini dikhawatirkan menimbulkan pelaksanaan E-KTP di Medan bisa terancam gagal. “Sebab ini program nasional yang tidak gampang langsung diketahui masyarakat, perlu so-sialisasi matang melalui pengumuman, tapi nyatanya sampai sekarang persiapan Pemko me-nyambut program ini seperti­nya belum terlihat apa-apa, ini kita khawatirkan menimbulkan pelaksanaan E-KTP di Medan terancam gagal, karena warga be­lum sepenuhnya mengerti, ma­sih meraba-raba dan ga­mang,” tandas pengamat politik USU, Warjio, Minggu, (17/7).

BNN Amankan 250 Ribu Pil Ekstasi dari Belanda

(Harian Global - Membangun Paradigma Baru, 18 July 2011   06:25)

Badan Narkotika Nasional (BNN) menangkap 6 tersangka jaringan pengedar ekstasi skala internasional di perumahan elit di Jalan Mutiara Golf No. 22, Sentul City, Cluster Bukit Golf Hijau-Bogor. Petugas mengamankan sebanyak 250 ribu pil ekstasi impor dari Belanda. Direktur Pemberantasan Nar­kotika Alami BNN, Brigjen Pol Benny Joshua Mamoto mengatakan pengungkapan yang dilakukan pihaknya merupakan buah dari pengintaian petugas terhadap maraknya peredaran ekstasi kualitas wahid. Survei digelar selama 3 bulan, sebelum petugas melakukan penangkapan, Sabtu (16/7) kemarin.

Keluarga Mohon Keadilan dari Presiden SBY - Tolak Beri Uang, Dijatuhi Vonis 6 Tahun

(Harian Global - Membangun Paradigma Baru, 18 July 2011   06:25)

Keluarga Sayed Ikhsan, ter­dakwa kasus pemilikan nar­koba, mensinyalir telah menjadi korban mafia pengadilan di Pe-ngadilan Negeri Medan. Ke­lu-arga itupun mengadukan ma­salah itu ke Presiden RI, Kapolri, Kejaksaan Agung, ketua Komisi III DPR-RI, Ketua DPRD Suma­tera Utara dan Ketua PT Medan. "Surat dan permohonan kepasti­an hukum itu sudah dila­yang-kan agar anak saya Said Iksan (23) yang sudah sembilan bulan berada di tahanan Tanjunggusta Medan dibebaskan secepatnya," urai Syarifah Hazanah, ibu terdakwa, kemarin kepada Jurnal Medan. Sebelumnya, Syarifah meng­a­ku telah melayangkan surat peng­aduan rakyat kepada Ketua Komnas HAM, Ketua Komisi Yudisial, Ketua Satgas Pem­be-rantasan Hukum, ketua Komisi Kejaksaan, Ketua Komisi Kepo­lisian Nasional (Kompolnas) dan Lembaga Perlindungan Sak­si dan Korban (LPSK).

Tina Talisa Resmi Menikah Lagi

(Harian Global - Membangun Paradigma Baru, 18 July 2011   06:23)

Presenter Tina Talisa kini telah resmi menjadi istri dari Amrinur Okta Jaya yang biasa disapa Bang Ade. Perhiasan emas seberat 53 gram pun jadi mas kawin mereka. Selain perhiasan, seperangkat alat salat juga menjadi saksi niat tulus Ade berkeluarga dengan Tina. Perkenalan Tina dengan Ade hingga melenggang ke pernikahan memang terbilang singkat.

Wanita Terberat Berpenghasilan Rp769 Juta

(Harian Global - Membangun Paradigma Baru, 18 July 2011   06:14)

Seorang wanita asal Amerika yang mempunyai obsesi aneh yakni ingin menjadi wanita terberat sedunia mampu menghasilkan uang Rp769 juta per tahun dari aksinya menyantap makanan. Nama Donna Simpson (44) memang dimasukkan dalam Guinness Book World Record tapi untuk kategori wanita terberat yang pernah melahirkan anak. Pada 2007, Donna dibantu oleh 30 dokter berhasil melahirkan putrinya Jacqueline yang kini membantunya meraih impiannya menjadi wanita terberat di dunia.